Di belakang kita terdengar sayup-sayup lagu murahan
Namun itu tidak menghentikan kita untuk saling berbincang
Setiap orang yang melihat akan tahu kita sedang naksir-naksiran
Namun yang mereka tidak tahu adalah
Ketika bersamamu, aku merasa perempuan paling beruntung sedunia
Mengingat saat kita duduk di pinggir kolam ikan
Kamu begitu diam
Dan begitu tidak bisa diam
Aku mengaduh melihat kamu tampak begitu tampan
Lama kita bertukar cerita
Kita berbincang dengan bahasa humor yang slapstick
Non-verbal yang menyentuh
Kita benar-benar tidak bisa mengobrol tanpa saling menatap mata satu sama lain, kan?
Kemudian di malam yang ungu secara kecelakaan melewatkan kesempatan untuk bertemu denganmu, lagi
Aku ber-Vanilla Twilight
Kepulan asap rokok yang aku hembuskan dari mulut
Samar-samar membentuk siluet wajahmu dari samping................
.................................................................
.................................................................
Tidak ada komentar:
Posting Komentar